ADS

Jokowi Berikan Saran Bagi Pengguna Tol Trans Jawa


Tol Trans Jawa akan menjadi jalur favorit menyambut libur Natal dan Tahun Baru. (Foto: CNN Indonesia/Jonathan Patrick)

Tol Trans Jawa akan menjadi jalur favorit menyambut libur Natal dan Tahun Baru. Pemudik diwajibkan mempunyai adat ketika memanfaatkan jalur ini menuju Jawa Timur guna menekan angka kecelakaan.

Jalan tol Trans Jawa yang dikebut pemerintah semenjak 2015 mempunyai panjang lebih dari 736 kilometer (km). Mengingat tol yang gres diresmikan Presiden Joko Widodo ini mempunyai jarak sangat jauh, khusus pemudik yang hendak ke Jawa Timur diwajibkan menjaga kondisi prima.

Presiden Joko Widodo dikala pelantikan tujuh ruas tol Trans Jawa, Kamis (19/12) siang, telah mengingatkan pengemudi supaya tidak melebih batas kecepatan yang sudah diatur.

"Saya pesan itu saja, sebab terlalu mulus dan kecepatan 90 hingga 100 km per jam saja sudah menyerupai itu. Tidak terasa sama sekali, artinya justru hati-hari. Jangan hingga sopir, pengendara terlalu cepat menjalankan kendaraannya," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Pendiri dan Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Palubuhu juga menyarankan supaya setiap pengemudi bisa beristirahat minimal setiap empat jam sekali, meski menurutnya, beristirahat setiap empat jam sekali masih riskan.

Beberapa korporasi multinasional di Indonesia menerapkan teladan istirahat yang lebih ekstrem, yakni teladan istirahat dua jam sekali.

"Mengemudi tidak direkomendasikan lebih dari 8 jam mengacu UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009. Dengan teladan istirahat dari pemerintah sesuai di UU itu empat jam sekali istirahat," kata Jusri dikala dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (21/12).

Pasal 90 UU LLAJ mencantumkan hukum waktu kerja pengemudi paling usang 8 jam sehari. Pengemudi yang mengemudikan kendaraan selama empat jam berturut-turut juga wajib beristirahat paling singkat setengah jam.

"Itu guna untuk menjaga stamina atau kebugaran pengemudi. Kemampuan motorik dan persepsi akan menurun, konsekuensinya peluang kecelakaan makin besar," ujar Jusri.

Tol Trans Jawa telah menghubungi Merak-Jakarta-Surabaya. Dengan tol panjang sekitar 1.167 km ini, diperlukan pengemudi khususnya pengemudi angkutan barang tidak 'membabi buta' melibas ruas tol tanpa memperhatikan kondisi fisik.


baca sumber

Subscribe to receive free email updates:

ADS